Minggu, 09 Maret 2014

Menyesal !!!


Siapa yang salah bila kamu pergi meninggalkan aku? Siapa yang salah bila kamu pergi bersama yang lain? Siapa yang salah bila kamu merasa nyaman dengan yang lain? Dan Siapa yang salah bila kamu merasa aku bukan orang yang tepat untuk mendampingi kamu?



Siapa yang salah? Hatiku tetap ingin bersama kamu, hatiku ingin selalu ingin kamu bersama aku, hatiku ingin kamu merasa nyaman bersamaku, dan hatiku ingin tetap kamu merasa bahwa akulah yang tepat untuk mendampingi hidup kamu.

Logika mana yang telah membuat kamu menjauh dariku? Atau hati mana yang membisikmu untuk menghapus cintaku? Sikap yang mana yang membuatmu tidak merasa aku mencintaimu? Atau Sikap yang mana yang tidak membuatmu yakin akan ketulusanku?

Sayangku, bila waktu bisa kuputar kembali dan segala momentum saat bersamamu bisa kulihat kembali. Akan ku teliti mana sikapku yang telah membuatmu kecewa. Sayangku, bila aku bisa memutar waktu kembali, aku takkan pernah meminta kamu dipertemukan denganku. Lebih baik kamu bahagia dengan yang lain tanpa harus tersakiti dengan adanya aku.

Tapi saat ini, hatiku tetap merasakan bahwa cintaku adalah kamu. Sayangku hanya ku persembahkan untuk kamu, segala ketulusan yang aku punya hanyalah untuk kamu.

Hanya ada satu kata yang ku rasa sekarang, satu rasa yang tak ingin aku ataupun orang di dunia ini yang mau merasakannya, satu kata yang aku benci sebenci-bencinya, yaitu MENYESAL.

Siapa yang salah bila kamu merasa aku telah menyia-nyiakan kamu? Aku sudah berusaha untuk menjadi yang terbaik untukmu sayangku, apakah usaha ku selama ini hanya membuat cinta di permukaan hatimu? Atau memang kamu yang tidak mau membuka hatimu dan memberi waktu sedikit lagi agar kamu bisa merasakan cintaku? Ataukah ada seseorang yang bisa membuat kamu menjadi miliknya seutuhnya?

Ah! Kini rasa Menyesal itu sudah menggerogoti jiwaku yang dulu mencintaimu, rasa Menyesal itu benar-benar membuatku tak berdaya, rasa Menyesal itu benar-benar menghantui setiap hariku tanpa kamu. Maafkan Aku Sayangku, sungguh, aku menyesal.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar